Hâfizh Qur’an Itu Ternyata PMIK

Siapa sangka, profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan (PMIK) ternyata juga memiliki prestasi akhirat yang ciamik. Ini dia Ahmad (19) salah seorang Petugas Rekam Medis sewaktu beliau menjadi Petugas di KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) Makkah di tahun 2017.

Malam menjelang Subuh, Hâfizh Qur’an asal Indonesia ini sedang sibuk bersama temannya merapikan dokumen pasien di ruang IGD KKHI. Ia juga merupakan salah satu tim pendukung kesehatan (TPK) yang berkuliah di Universitas Arab di Jeddah.

Ahmad (19) : Seorang PMIK yang merupakan Hâfizh Qur'an. Pic Source: http://www.depkes.go.id/web/assets/images/article/perekam%20medis%20itu%20sang%20hafiz%20quran.jpeg

Ahmad mengaku bahagia setiap usai membaca Qu’ran, dan kebahagiaan itu bukan hanya miliknya, tapi juga milik orang lain yang mendengar suara tilawahnya. Salah seorang jamaah aktif di Mushalla KKHI, Salman, mengatakan memang suara Ahmad bagus dan membuat dirinya bahagia.

“Ahmad ini tilawahnya bagus sekali, aku bahagia kala mendengarnya”, kata Salman, Jum’at (8/9) di Makkah.

Ahmad yang bercita-cita ingin menghâfizhkan keluarga, terutama adiknya ini sedang bekerja di Bagian Rekam Medis KKHI selama musim haji di tahun 2017 lalu. Dirinya juga ditunjuk sebagai imam tetap Mushalla KKHI berkat kemampuan tilawah dan hâfizh Qur’annya.

Menurut pengalamannya, untuk menjadi penghafal Qur’an:

1. harus mempunyai keinginan yang kuat untuk menghafal,
2. para guru dan ustadz memberi dorongan yang kuat menghafal, dan
3. selalu mengikuti i’tikaf Qur’an setiap bulan Ramadhan

Selain itu, ia pun bercita-cita ingin menjadi seorang ahli hadits.

Prestasi seperti ini patut kita contoh selaku profesi PMIK khususnya kaum Muslimin wal Muslimat, berkarya di dunia dengan mengembangkan ilmu sesuai dengan kompetensi yang dimiliki yakni rekam medis dan informasi kesehatan dan berkegiatan menabung untuk kehidupan di akhirat denagn mempelajari Al-Qur’an. Wallahu ‘alam bish-shawwab.

 

Komentar Admin:

Andai saja Admin bisa menemui beliau, Insya Allah mungkin akan diusulkan mendapat penghargaan sebagai anggota PORMIKI berprestasi. ^_^

Main Source: Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI